Blog Archives

RASA MALU #2. Bebas dari Rasa Malu (Aib) Diri Sendiri

Ada orang yang merasa sangat malu banget (sampai merasa menjadi aib) karena hal-hal sepele, padahal kadang-kadang apa yang dianggap memalukan dirinya tersebut belum tentu dirasa mempermalukan dihadapan orang lain (misal: berhutang, kecacatan fisik, kelemahan/kegagalan prestasi). Dan hal itu bertambah dalam ketika apa yang terjadi tersebut pernah ia alami dalam keluarganya. Sehingga hal ini menambah rasa malu dan berjuang untuk menutupi. Dan sering kali apa yang dilakukan itu sia-sia. Read the rest of this entry

Menjadi Suami yang Bertanggung Jawab

Menjadi Suami yang Bertanggung Jawab

Akhir-akhir ini kita sering mendengar atau bertemu seorang suami yang begitu mudah melempar tanggung jawab, dan melihat istrinya menjadi korban dari apa yang seharusnya ia lakukan. Misalnya suami yang membiarkan istrinya melakukan semua tanggung jawab pekerjaan rumah tangga dan ia merasa itu bukan tugasnya. Suami lebih memikirkan untuk kewajiban memenuhi secara materi, dan mengesampingkan kebutuhan tentang kasih dan perhatian.

A.Tugas dan tanggung jawab Suami

Suami yang bertanggung jawab adalah ketika ia tahu dan melakukan apa yang Allah harapkan dan tahu apa yang istrinya harapkan. Firman Tuhan menyatakan tugas utama suami di dalam Efesus 5:25 Hai suami, kasihilah isterimu sebagaimana Kristus telah mengasihi jemaat dan telah menyerahkan diri-Nya baginya. Tugas dan tanggung jawab yang mulia seorang suami untuk mengasihi istrinya.

Tanggung jawab adalah suatu hal yang sangat penting dalam kehidupan, karena tanggung jawab menyangkut orang lain dalam hal ini istri dan terlebih diri sendiri. Jika seorang suami melalaikan tanggung jawab, maka kualitas dari dirinya akan rendah. Mengasihi istri perlu dijabarkan dalam langkah-langkah konkrit dan tindakan nyata.

Read the rest of this entry